Ban Tubeless Motor Sering Kempes: Penyebab, Cara Mengatasi

BAN TUBELESS MOTOR SERING KEMPES: PENYEBAB, CARA MENGATASI

TEROPONG-MEDIA.COM - Ban Tubeless adalah jenis ban yang sangat populer di kalangan pengendara sepeda motor. Ban ini memiliki banyak keunggulan dibandingkan dengan ban konvensional yang menggunakan ban dalam. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa kelebihan ban tubeless dan mengapa mereka menjadi pilihan utama bagi banyak orang.

Salah satu keunggulan utama ban tubeless adalah ketahanannya terhadap kebocoran. Dengan ban tubeless, Anda tidak perlu khawatir tentang ban kempes akibat paku atau benda tajam lainnya. Ini karena ban tubeless dirancang dengan teknologi yang memungkinkan ban tetap bisa digunakan meskipun ada lubang kecil di permukaannya. Jadi, Anda dapat melanjutkan perjalanan Anda tanpa harus berhenti untuk memperbaiki ban yang kempes.

Selain itu, ban tubeless juga memberikan performa yang lebih baik dalam hal traksi dan handling. Dibandingkan dengan ban konvensional, ban tubeless memiliki dinding samping yang lebih kaku, sehingga memberikan stabilitas yang lebih baik saat berkendara. Hal ini sangat penting saat melaju dengan kecepatan tinggi atau saat melakukan manuver yang tajam. Dengan ban tubeless, Anda dapat merasa lebih percaya diri dan nyaman saat berkendara.

Keuntungan lain dari ban tubeless adalah bobotnya yang lebih ringan. Ban tubeless umumnya lebih ringan daripada ban dalam, sehingga dapat mengurangi beban pada sepeda motor Anda. Hal ini dapat meningkatkan akselerasi dan efisiensi bahan bakar, sehingga membuat perjalanan Anda lebih hemat dan efisien.

Selain itu, ban tubeless juga lebih mudah untuk dipasang dan dilepas. Anda tidak perlu repot-repot mengganti ban dalam setiap kali ada kebocoran atau kerusakan pada ban. Cukup tambahkan segel khusus ke dalam ban tubeless, dan Anda dapat melanjutkan perjalanan Anda tanpa masalah.

Penyebab dan Cara Mengatasi Ban Tubeless Motor Sering Kempes

Namun, seperti halnya dengan semua produk, ban tubeless juga memiliki beberapa kelemahan. Salah satu kelemahan utama yang banyak tidak diketahui oleh pengguna ban tubeless adalah Ban motor yang sering kempes.

Pentil ban tubeless biasanya terbuat dari karet, dan letaknya ada di pelek. Beberapa orang mungkin masih belum tahu bahwa pentil ini juga bisa mengalami kerusakan dan butuh diganti. Kalau karet pentilnya rusak, angin di ban bisa keluar perlahan-lahan, sehingga tekanan angin akan cepat berkurang. Ini yang sering disebut bocor halus. Pentil ban bisa rusak karena umur pakainya atau juga karena salah pasang. Fungsinya sebenarnya seperti klep, dia bisa memasukkan angin ke dalam ban tapi kita harus menekan pentil untuk mengeluarkan angin.

Ada beberapa hal yang bisa merusak pentil ban dan menyebabkan angin keluar, atau bocor halus. Pentil ban sendiri terdiri dari beberapa bagian yang rentan rusak, misalnya dua karet, per, dan drat yang digunakan untuk mengunci pentil. 

Ada dua jenis karet pentil, yaitu di bagian badan pentil dan di ujung pentil. Keduanya memiliki fungsi yang sama, yaitu mengunci angin agar tidak keluar. Karet pentil bisa rusak jika pemasangannya salah, dan umur pemakaian normalnya sekitar 10 sampai 12 bulan. Tidak hanya itu, tekanan angin yang terlalu tinggi juga bisa membuat karet mudah rusak, nih. Selain itu, kerusakan juga bisa terjadi pada per penekan pin pentil, yang berguna untuk membalikkan pin dan mengunci angin.

Jadi, kalau kamu melihat po-li-si pentilnya sudah mulai rusak atau karetnya sudah terlihat tipis, itu tanda-tanda pentil ban kamu perlu diganti, nih. Jangan remehkan kerusakan ini, ya, karena pentil yang rusak bisa menyebabkan ban jadi kurang stabil dan bisa membahayakan saat kita sedang berkendara. Oh ya, kalau cuma sedikit kelihatan bocor atau ban terasa kurang angin, biasanya masih bisalah diperbaiki den-gan cara menambal, tapi kalau kondisinya sudah parah mending langsung ganti pentil yang baru aja deh. Yuk, jaga ban kendaraanmu dengan baik agar tetap aman saat berkendara!

- Teropong Media, Melihat Informasi Lebih Jelas -

Posting Komentar untuk "Ban Tubeless Motor Sering Kempes: Penyebab, Cara Mengatasi"